CERITA KU | KISAH NYATA
Home » » CERITA KU | Kisah Nyata - 9

CERITA KU | Kisah Nyata - 9

Posted by CB Blogger

Mentari terbit di ufuk timur, ayam berkokok pertanda pagi telah tiba. Lalu saya pun bersiap-siap untuk menuju kesekolah, karena ibu akan mengantar saya kesekolah yang baru yaitu di SMA negeri 2 Lhokseumawe yang terletak tidak jauh dari rumah. Saya pun dengan di temani ibu menuju sekolah dan sesampai sekolah saya duduk di kelas 2, kikuk dan tak percaya diri pun mulai hadir dalam diri saya, karena itu awal saya duduk di sekolah baru saya, sehingga saya harus mampu bergaul dengan teman-teman baru pula.
Suatu hari disekolah ada pertemuan dengan orang-orang yang mengatasnamakan diri nya dari kelompok perjuangan aceh yaitu Gerakan Aceh Merdeka. Mereka menyampaikan agar siswa dapat menjaga dan mendukung perjuangan bangsa aceh untuk merdeka. Dan saya kembali diejek teman-teman yang mengatakan saya anak jawa bila aceh merdeka harus angkat kaki dari bumi aceh.
Walaupun kondisi aceh yang kurang aman, tapi sekolah ku akhirnya selesai juga, dan saya langsung di boyong oleh bapak ke medan untuk dikuliahkan di sebuah perguruan tinggi dimedan, dan aku pun mencoba ikut tes umptn di universitas sumatera utara fakultas hukum, dan hasil uji tes tersebut saya gagal masuk ke universitas tersebut.
Walaupun gagal masuk ke universitas sumatera utara, saya ngak pantang menyerah untuk melanjutkan studi, hingga saat itu saya kembali membeli formulir perguruan tinggi dibidang komputer yaitu di STMIK Logika Medan, dan alhamdulillah lulus serta saya pun mulai kuliah dimedan.
Waktu pun terus berlalu, cinta pun datang didalam diri ku pada seorang wanita medan bernama suryani, keturunan jawa suku banten yang kelahirannya pada tanggal 06 Juni 1985, dia seorang wanita yang lemah lembut, berambut panjang dan tutur bahasa yang baik serta cantik.
Suatu malam aku bersama perkumpulan remaja mesjid mushalla al-furqan medan ada kegiatan pengajian rutin yang dilaksanakan dari rumah kerumah antar sesama anggota secara bergiliran. Aku pun ikut dalam kegiatan tersebut selain kesibukan ku kuliah. Dan kami pun pergi berdua bergandeng tangan secara mesra nya, ibarat dunia ini milik kami berdua.
Suryani wanita yang hobi film hindia, sama seperti diriku, setiap dia pulang sekolah akupun kerumahnya untuk nonton film hindia bersama, dan saling bercerita impian masa depan, ayah dan ibu nya sudah menganggap ku sebagai anaknya, jadi tak ada kendala saat aku mau pergi dan pulang dengan anaknya.
Selain kesibukan ku kuliah, aku pun punya kesibukan lain untuk mencari uang yaitu berjualan jagung bakar disepanjang jalan A.H Nasution / Pangkalan Masyur depan asrama haji medan, semua uang nya selain untuk jajan juga saya pergunakan untuk pacaran setiap malamnya dengan yani.
Suatu hari terjadilah keributan dalam percintaan kami, dimana saya pacaran dengan wanita lain bernama leni wardani, biasa dipanggil leni, dia tidak tau bahwa saya sudah punya pacar, tapi kedua pacar saya bisa saya bagi-bagi dalam hal percintaan demi kepuasan hati ingin memiliki pacar sebanyak-banyaknya. Dan suryani pun akhirnya tau bahwa saya selingkuh sehingga ribut tak karuan, tetapi saya hanya bisa diam, dan suryani meneteskan air mata nya.
Seiring waktu berjalan dan masa pacaran kami sudah berjalan selama 3 tahun lamanya, hingga suatu hari bapak saya mengetahui bahwa saya selama ini dimedan asyik dengan pacaran bukan kuliah, sehingga membuat sang bapak marah besar dan mengatakan akan membawa pulang kembali keaceh. Aku hanya bisa diam membisu tanpa suara, lalu terdengar suara sang nenek, ngak usah biar aja lah iboy dimedan dulu, biar ntar mamak yang akan mengawasi nya dan memperhatikan kuliahnya, ujar sang nenek membela ku.
Akhirnya sang bapak pun menuruti keinginan nenek, hingga aku pun tak jadi pulang kembali ke aceh. Dengan senang hati aku pun keluar dari rumah dan langsung menuju rumah suryani yang tak jauh dari rumah nenek ku, dan menceritakan kepada dia bahwa aku akan pulang keaceh untuk sementara waktu, dan suryani pun mengizinkan ku pulang asalkan aku kembali lagi kemedan.
Aku pun pulang ke aceh bersama dengan sang bapak, dikarena libur kuliah dan mendekati lebaran idul fitri tahun 2002. Didalam bus sang bapak menceritakan pengalaman masa muda nya yang dijebak oleh wanita medan, jadi beliau mengingatkan ku agar berhati-hati terhadap wanita. Akupun mendengarkan semua nasihat bapak dengan baik seraya menjawab. Iboy akan hati-hati pak terhadap perempuan, semoga pengalaman bapak bisa jadi pelajaran buat iboy.
Setelah seharian dalam perjalanan menuju ke aceh akhirnya kami pun sampai di lhokseumawe, dan aku pun dengan senang hati karena akan berjumpa kembali dengan teman-teman sma, tapi amat disayangkan keadaan diaceh masih kurang kondusif sehingga kau dilarang keluar malam oleh ibu dan bapak. Dengan pikiran berkecamuk aku pun hanya bisa diam dirumah sewa yang disewa oleh kedua orang tua ku. Walaupun rumah kecil tapi kami sangat bahagia, karena tidak numpang lagi di rumah saudara ibu, jadi bebas mau berbuat apa saja.

BACA JUGA KISAH KU - X YA GAN (Klik)......




0 comments:

Post a Comment

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA.... Jangan Lupa like, Share dan Komentar nya ya......

Mari Selamatkan Bumi dengan Menjaga Lingkungan

Followers

Powered by Blogger.